“Peserta yang terlambat dikarenakan mengalami kerusakan mesin KA Kaligung yang mereka tumpangi di daerah Kalibodri-Kaliwungu, diberikan toleransi untuk dapat mengikuti tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang. Syaratnya dengan menunjukkan bukti tiket kereta api kepada petugas,” tegas Sekretaris Daerah Kabupaten Tegal Dr. Widodo Joko Mulyono, M.Kes, MM didampingi oleh Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kabupaten Tegal Retno Suprobowati, SH, MM, M.Kn.
Ia mengungkapkan terdapat sekitar 15 peserta yang mengalami keterlambatan disebabkan karena KA Kaligung yang ditumpangi alami kerusakan mesin saat perjalanan menuju Semarang. Namun pihaknya telah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait masalah tersebut. “Kami sudah koordinasi dengan Badan Kepegawaian Nasional (BKN) dan pihak pihak terkait. Dan kami tetap ijinkan untuk mengikuti tes, namun harus menyertakan bukti tiket perjalanan kereta api,” ungkapnya.
Menurutnya masalah ini bukanlah sesuatu yang disengaja, namun merupakan musibah yang tidak dapat diprediksi. Ia juga mengapresiasi semangat dari para peserta yang sudah berjuang untuk tetap mengikuti tes SKD di Udinus. Peserta juga sebelumnya sudah melakukan kontak ke BKPPD Kabupaten Tegal melalui media sosial dan sudah menjukkan buktinya. Peserta yang mengalami kendala tidak hanya di satu sesi yang sama, namun tersebar di sesi yang berbeda pada tes hari ini. “Ini memang sebuah musibah. Peserta ada juga yang menaiki mobil bak terbuka terbuka hingga angkutan online untuk mencapai lokasi tes di Udinus. Jadi para peserta yang mengalami masalah ini, agar tetap tenang dan tentunya tetap semangat,” tuturnya.
Ketua Panitia Tes CAT CPNS dari Udinus, Mohamad Sidiq S.Si, M.Kom menjelaskan bahwa untuk kelonggaran tes SKD CPNS formasi tahun 2019, kewenangan sepenuhnya milik BKN. Namun Udinus membantu dengan mengkomunikasikan kebenaran informasi tersebut ke pihak PT.KAI Daop IV Semarang. “Terkait kereta Kaligung yang mogok, kami sudah konfirmasikan dengan PT. KAI Daop IV dan memang benar mengalami kendala. Dari informasi yang kami dapatkan, kereta sudah kembali normal,” imbuhnya.
Kegiatan SKD CPNS dari Kabupaten Tegal diadakan di Universitas Dian Nuswantoro Semarang pada 1- 6 Februari 2020 dan setiap harinya terbagi dalam 4-5 sesi. SKD CPNS formasi tahun 2019 menggunakan sistem Computer Assistant Test (CAT). Seleksi tersebut akan dilakukan di laboratorium komputer Udinus yang berada di gedung D lantai 2 Udinus.
Dalam tes SKD formasi tahun 2019 kali ini, menggunakan jaringan lokal dan setiap peserta diberikan waktu sekitar 90 menit untuk pengerjaannya. Sebelum memasuki ruangan, para peserta juga harus melewati beberapa proses mulai dari penitipan barang, tes metal detector, hingga pengarahan dari penyelenggara acara. Untuk itu para peserta diwajibkan untuk sampai di lokasi 90 menit sebelum tes dimulai.(*Humas Udinus)