Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang rutin lakukan penyemprotan disinfektan di area laboratorium komputer yang digunakan dalam Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Formasi Tahun 2019. Pada Selasa, (15/09/2020)
Ketua Panitia SKB CPNS dari Universitas Dian Nuswantoro Semarang, Mohamad Sidiq S.Si ,M.Kom menjelaskan kegiatan tersebut mengikuti panduan dari Badan Kepegawaian Nasional (BKN). Sedangkan, pada laboratorium dilakukan membersihkan menggunakan kain yang telah dibasahi oleh cairan disinfektan.
Hal itu untuk mengurangi kerusakan perangkat computer karena cairan. Tak hanya ruang laboratorium komputer saja, lokasi untuk para peserta mendapatkan arahan sebelum tes SKB CPNS juga selalu dilakukan penyemprotan. Ia menuturkan pihaknya telah berkoordinasi dengan berbagai instansi, untuk terus mengingatkan para peserta dan pengantar agar patuh dengan protokol kesehatan.
“Penyemprotan disinfektan terus kami lakukan setiap sesi dan akhir sesi. Para petugas yang melakukan penyemprotan juga menggunakan seragam sesuai protokol kesehatan. Kami juga melakukan penyemprotan disinfektan di lingkungan Pendrikan Kidul bekerjasama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Semarang,” jelas dia.
Berbagai fasilitas penunjang lainnya juga disiapkan oleh Udinus yakni ruang khusus bagi peserta yang memiliki suhu tubuh diatas 37,3 derajat serta ruang khusus bagi ibu hamil dan penyandang disabilitas.
Kegiatan SKB CPNS Formasi tahun 2019 diadakan pada 12-18 September 2020 dan diikuti 7 Kabupaten/Kota di Jawa Tengah. Kegiatan yang merupakan lanjutan dari SKD CPNS pada Februari lalu, diikuti 3945 peserta. Total tersebut terdiri dari 471 peserta dari kota Pekalongan , 527 dari Kabupaten Batang, 434 Kota Tegal, 246 peserta dari Kabuapten Brebes, 1245 peserta dari Kabupaten Tegal, 589 dari Kabupaten Wonosobo dan 433 peserta dari Kota Semarang (Humas Udinus)